ADZ-DZAARIYAAT : 16-
آخِذِينَ مَا آتَاهُمْ رَبُّهُمْ إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَلِكَ مُحْسِنِينَ
TERJEMAH :
sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan.
TAFSIR :
Allah memberikan kepada mereka semua keinginan mereka berupa macam-macam kenikmatan, dan mereka mengambil apa yang diberikan kepada mereka itu dengan penuh keridhaan, dengan jiwa yang gembira. Sesungguhnya mereka, sebelum mendapatkan kenikmatan itu adalah orang-orang yang berbuat baik di dunia dengan amal-amal shalih mereka.
ADZ-DZAARIYAAT : 17-
كَانُوا قَلِيلًا مِّنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَ
TERJEMAH :
Di dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam.
TAFSIR :
Orang-orang yang berbuat kebajikan itu sedikit tidur di waktu malam, mereka shalat dalam keadaan patuh pada Rabb mereka.
ADZ-DZAARIYAAT : 18-
وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
TERJEMAH :
Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.
TAFSIR :
Pada akhir-akhir malam, menjelang fajar, mereka memohon ampun kepada Allah dari dosa-dosa mereka.
ADZ-DZAARIYAAT : 19-
وَفِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِّلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ
TERJEMAH :
Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian [1418].
[1418] “Orang miskin yang tidak mendapat bagian” maksudnya ialah orang miskin yang tidak meminta-minta.
TAFSIR :
Pada harta mereka terdapat (penunaian) hak yang wajib dan yang sunnah untuk orang-orang yang membutuhkan yang meminta-minta kepada orang lain, dan yang tidak meminta-minta kepada orang lain karena malu.
ASBABUN NUZUL :
Ibnu Jarir dan Ibnu Abu Hatim meriwayatkan dari al-Hasan bin Muhammad bin al-Hanafiyah bahwa Rasulullah ﷺ mengutus pasukan, mereka menang dan mendapatkan ghanimah, maka datang suatu kaum menyaksikan pembagian ghanimah, maka turun, “Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.” Adz-Dzaariyat ayat 19.
ADZ-DZAARIYAAT : 20-
وَفِي الْأَرْضِ آيَاتٌ لِّلْمُوقِنِينَ
TERJEMAH :
Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin.
TAFSIR :
Di bumi ini terdapat pelajaran-pelajaran dan tanda-tanda yang jelas yang menunjukkan kekuasaan Penciptanya bagi orang-orang yang yakin bahwa Allah Dia-lah Ilah Sembahan yang haq satu-satunya, tiada sekutu bagi-Nya, dan bagi orang-orang yang membenarkan Rasul-Nya ﷺ.