ASY-SYU’ARAA : 226-
وَأَنَّهُمْ يَقُولُونَ مَا لَا يَفْعَلُونَ
TERJEMAH :
dan bahwasanya mereka suka mengatakan apa yang mereka sendiri tidak mengerjakan(nya)?,
TAFSIR :
Mereka mengatakan apa yang tidak mereka lakukan, berlebih-lebihan menyanjung para pemuja kebatilan dan merendahkan para pengusung kebenaran??
ASY-SYU’ARAA : 227-
إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَذَكَرُوا اللَّهَ كَثِيرًا وَانتَصَرُوا مِن بَعْدِ مَا ظُلِمُوا وَسَيَعْلَمُ الَّذِينَ ظَلَمُوا أَيَّ مُنقَلَبٍ يَنقَلِبُونَ
TERJEMAH :
kecuali orang-orang (penyair-penyair) yang beriman dan beramal saleh dan banyak menyebut Allah dan mendapat kemenangan sesudah menderita kezaliman. Dan orang-orang yang zalim itu kelak akan mengetahui ke tempat mana mereka akan kembali.
TAFSIR :
Allah mengecualikan dari para penyair-penyair yang mengambil petunjuk iman dan beramal shalih, memperbanyak berdzikir kepada Allah, mereka mengucapkan syair di bidang tauhid kepada Allah, sanjungan kepada-Nya, membela Rasul-Nya Muhammad, mengungkapkan hikmah, nasihat dan budi pekerti yang baik, membela Islam, membalas hinaan siapa yang menghina Islam atau menghina rasulnya, sebagai sanggahan terhadap para penyair kafir. Orang-orang yang menganiaya diri mereka dengan kesyirikan dan kemaksiatan-kemaksiatan, dan menzhalimi orang lain dengan menutup-nutupi hak mereka, atau melakukan pelanggaran terhadap mereka atau dengan tuduhan-tuduhan batil akan mengetahui ke mana mereka kembali yaitu kembali ke tempat keburukan dan kebinasaan. Tempat kembali yang sangat buruk. Semoga Allah melimpahkan keselamatan dan keberuntungan kepada kita.