Tafsir Al-Muyasar Surat An-Naml 81-85

AN-NAML : 81-

وَمَا أَنتَ بِهَادِي الْعُمْيِ عَن ضَلَالَتِهِمْ إِن تُسْمِعُ إِلَّا مَن يُؤْمِنُ بِآيَاتِنَا فَهُم مُّسْلِمُونَ

TERJEMAH :

Dan kamu sekali-kali tidak dapat memimpin (memalingkan) orang-orang buta dari kesesatan mereka. Kamu tidak dapat menjadikan (seorangpun) mendengar, kecuali orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami, lalu mereka berserah diri.

TAFSIR :

Kamu (wahai Rasul) tidak bisa memberi petunjuk dari kesesatan kepada orang yang Allah butakan matanya dari hidayah dan jalan lurus. Kamu tidak mungkin memperdengarkan kecuali siapa yang beriman kepada ayat-ayat Kami, dan mereka adalah orang-orang yang taat dan berserah diri, menjawab dengan baik apa yang kamu dakwahkan.

AN-NAML : 82-

وَإِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ أَخْرَجْنَا لَهُمْ دَابَّةً مِّنَ الْأَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ أَنَّ النَّاسَ كَانُوا بِآيَاتِنَا لَا يُوقِنُونَ

TERJEMAH :

Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami [1109].

[1109] Yang dimaksud dengan “perkataan” di sini ialah ketentuan datangnya masa kehancuran alam. Salah satu dari tanda-tanda kehancuran alam ialah keluarnya sejenis binatang melata yang disebut dalam ayat ini.

TAFSIR :

Bila adzab sudah berhak mereka dapatkan, karena kebengalan mereka dalam kemaksiatan dan pelanggaran, berpalingnya mereka dari syariat dan hukum Allah, sehingga mereka menjadi orang-orang terburuk dari makhluk Allah, maka Kami keluarkan untuk mereka dari bumi di akhir zaman sebuah tanda di antara tanda-tanda Kiamat Kubra, yaitu hewan melata yang menyampaikan kepada mereka bahwa manusia yang mengingkari kebangkitan tidak membenarkan dan tidak mengamalkan al-Qur’an dan agama yang dibawa oleh Muhammad.

AN-NAML : 83-

وَيَوْمَ نَحْشُرُ مِن كُلِّ أُمَّةٍ فَوْجًا مِّمَّن يُكَذِّبُ بِآيَاتِنَا فَهُمْ يُوزَعُونَ

TERJEMAH :

Dan (ingatlah) hari (ketika) Kami kumpulkan dari tiap-tiap umat segolongan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, lalu mereka dibagi-bagi (dalam kelompok-kelompok).

TAFSIR :

Di hari pengumpulan Kami mengumpulkan dari setiap umat orang-orang yang mendustakan dalil-dalil Kami dan hujjah-hujjah Kami. Mereka semuanya ditahan dari yang pertama sampai yang akhir, sehingga mereka semuanya berkumpul, kemudian mereka digiring untuk dihisab.

AN-NAML : 84-

حَتَّى إِذَا جَاؤُوا قَالَ أَكَذَّبْتُم بِآيَاتِي وَلَمْ تُحِيطُوا بِهَا عِلْمًا أَمَّاذَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ

TERJEMAH :

Hingga apabila mereka datang, Allah berfirman: “Apakah kamu telah mendustakan ayat-ayat-Ku, padahal ilmu kamu tidak meliputinya [1110], atau apakah yang telah kamu kerjakan?”.

[1110] Maksudnya: orang-orang musyrik Arab mendustakan ayat-ayat Allah, tanpa memikirkannya lebih dahulu.

TAFSIR :

Saat setiap golongan yang mendustakan dari setiap umat sudah hadir, Allah berfirman : Apakah kalian mendustakan ayat-ayat-Ku yang telah Aku turunkan kepada utusan-utusan-Ku, dan ayat-ayat yang Aku tegakkan sebagai bukti atas Tauhid-Ku, dan bahwa hanya Aku-lah semata yang berhak untuk disembah, dan kalian tidak mengetahui kebatilannya, sehingga kalian berpaling darinya dan mendustakannya, atau apakah yang kalian lakukan??

AN-NAML : 85-

وَوَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِم بِمَا ظَلَمُوا فَهُمْ لَا يَنطِقُونَ

TERJEMAH :

Dan jatuhlah perkataan (azab) atas mereka disebabkan kezaliman mereka, maka mereka tidak dapat berkata (apa-apa).

TAFSIR :

Kalimat siksa berlaku atas mereka di sebabkan oleh kezhaliman mereka dan pendustaan mereka. Mereka sama sekali tidak bisa menyodorkan hujjah yang dengannya mereka bisa membela diri dari adzab yang menimpa mereka.

Bagikan

PPDB ONLINE

VIDEO PROFIL IBNU UMAR

Putar Video

TAFSIR AL- MUYASSAR