Tafsir Al-Muyasar Surat Al-Israa 1-10

AL ISRAA : 1

سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ البَصِيرُ
Terjemah :
Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya [847] agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
________________________________________
[847] Maksudnya: Al Masjidil Aqsha dan daerah-daerah sekitarnya dapat berkat dari Allah dengan diturunkan nabi-nabi di negeri itu dan kesuburan tanahnya.
Tafsir :
Allah memuji diri-Nya dan mengagungkan urusan-Nya, karena kekuasaan-Nya terhadap apa yang tidak mampu dilakukan oleh seorang pun selain-Nya. Tiada Ilah selain-Nya, dan tiada Rabb selain-Nya. Dialah yang telah memperjalankan hamba-Nya, Muhammad صلی الله عليه وسلم , pada waktu malam, dengan jasad dan ruhnya, dalam keadaan sadar tidak tidur, dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Baitul Maqdis, yang Allah berkahi sekelilingnya dengan tanaman, buah-buahan, dan selainnya, serta Dia menjadikannya sebagai tempat bagi banyak Nabi; agar bisa disaksikan keajaiban kekuasaan Allah dan bukti-bukti keesaan-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar semua suara, lagi Maha Melihat semua yang bisa dilihat, lalu Dia memberi masing-masing apa yang menjadi haknya di dunia dan akhirat.

AL ISRAA : 2

وَآتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ وَجَعَلْنَاهُ هُدًى لِّبَنِي إِسْرَائِيلَ أَلاَّ تَتَّخِذُواْ مِن دُونِي وَكِيلاً
Terjemah :
Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israil (dengan firman): “Janganlah kamu mengambil penolong selain Aku,
Tafsir :
Sebagaimana Allah memuliakan Muhammad صلی الله عليه وسلم dengan Isra, demikian pula Dia memuliakan Musa dengan memberikan Taurat kepadanya, dan menjadikan Taurat itu sebagai penjelas bagi kebenaran dan petunjuk bagi Bani Israil, yang berisikan larangan terhadap mereka dari menjadikan selain Allah sebagai penolong atau sembahan yang kepadanyalah mereka menyerahkan urusan mereka.

AL ISRAA : 3

ذُرِّيَّةَ مَنْ حَمَلْنَا مَعَ نُوحٍ إِنَّهُ كَانَ عَبْدًا شَكُورًا
Terjemah :
(yaitu) anak cucu dari orang-orang yang Kami bawa bersama-sama Nuh. Sesungguhnya dia adalah hamba (Allah) yang banyak bersyukur.
Tafsir :
Hai anak cucu dari orang-orang yang Kami selamatkan dan Kami bawa bersama Nuh di dalam perahu, janganlah mempersekutukan Allah dalam beribadah kepada-Nya, dan jadilah kalian sebagai orang-orang yang banyak bersyukur terhadap nikmat-nikmat-Nya, meneladani Nuh. Sesungguhnya dia adalah seorang hamba yang banyak bersyukur kepada Allah dengan hati, lisan dan anggota badannya.

AL ISRAA : 4

وَقَضَيْنَا إِلَى بَنِي إِسْرَائِيلَ فِي الْكِتَابِ لَتُفْسِدُنَّ فِي الأَرْضِ مَرَّتَيْنِ وَلَتَعْلُنَّ عُلُوًّا كَبِيرًا
Terjemah :
Dan telah Kami tetapkan terhadap Bani Israil dalam Kitab itu: “Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali [848] dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar”.
________________________________________
[848] Yang dimaksud dengan membuat kerusakan dua kali ialah pertama menentang hukum Taurat, membunuh Nabi Syu”ya dan memenjarakan Armia dan yang kedua membunuh Nabi Zakaria dan bermaksud untuk membunuh Nabi Isa u Akibat dari perbuatan itu, Yerusalem dihancurkan. (Al Maraghi).
Tafsir :
Kami kabarkan kepada Bani Israil dalam Taurat yang diturunkan kepada mereka bahwa mereka akan membuat kerusakan dua kali di Baitul Maqdis dan sekitarnya, dengan kezhaliman, membunuh para Nabi, takabbur, melampaui batas dan permusuhan.

AL ISRAA : 5

فَإِذَا جَاء وَعْدُ أُولاهُمَا بَعَثْنَا عَلَيْكُمْ عِبَادًا لَّنَا أُوْلِي بَأْسٍ شَدِيدٍ فَجَاسُواْ خِلاَلَ الدِّيَارِ وَكَانَ وَعْدًا مَّفْعُولاً
Terjemah :
Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) pertama dari kedua (kejahatan) itu, Kami datangkan kepadamu hamba-hamba Kami yang mempunyai kekuatan yang besar, lalu mereka merajalela di kampung-kampung, dan itulah ketetapan yang pasti terlaksana.
Tafsir :
Ketika kalian membuat kerusakan yang pertama, maka Kami kuasakan kepada mereka hamba-hamba Kami yang mempunyai keberanian dan kekuatan yang dahsyat, yang akan menguasai, membunuh, dan mengusir kalian, lalu mereka merajalela di tengah-tengah pemukiman kalian dengan membuat kerusakan. Hal itu sebagai janji yang sudah pasti terjadi, karena ada sebabnya dari kalian.

AL ISRAA : 6

ثُمَّ رَدَدْنَا لَكُمُ الْكَرَّةَ عَلَيْهِمْ وَأَمْدَدْنَاكُم بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَجَعَلْنَاكُمْ أَكْثَرَ نَفِيرًا
Terjemah :
Kemudian Kami berikan kepadamu giliran untuk mengalahkan mereka kembali dan Kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak dan Kami jadikan kamu kelompok yang lebih besar.
Tafsir :
Kemudian Kami kembalikan untuk kalian, wahai Bani Israil, kemenangan atas musuh yang telah dikuasakan terhadap kalian. Kami perbanyak rizki dan anak-anak kalian, Kami kuatkan kalian, dan Kami jadikan kalian lebih banyak jumlahnya daripada jumlah musuh kalian. Hal itu disebabkan kalian berbuat kebajikan dan tunduk kepada Allah.

AL ISRAA : 7

إِنْ أَحْسَنتُمْ أَحْسَنتُمْ لِأَنفُسِكُمْ وَإِنْ أَسَأْتُمْ فَلَهَا فَإِذَا جَاء وَعْدُ الآخِرَةِ لِيَسُوؤُواْ وُجُوهَكُمْ وَلِيَدْخُلُواْ الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوهُ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَلِيُتَبِّرُواْ مَا عَلَوْاْ تَتْبِيرًا
Terjemah :
Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai.
Tafsir :
Jika kalian memperbagus perbuatan dan ucapan kalian, berarti kalian berbuat baik kepada diri kalian sendiri; karena pahalanya akan kembali kepada kalian. Sebaliknya, jika kalian berbuat jahat, maka hukumannya akan kembali kepada diri kalian sendiri. Apabila membuat kerusakan yang kedua telah tiba waktunya, maka Kami kuasakan musuh kalian terhadap kalian untuk kedua kalianya; agar mereka menghinakan dan mengalahkan kalian, lalu tampaklah bekas-bekas kehinaan pada wajah kalian. Juga agar mereka memasuki Baitul Maqdis di hadapan kalian untuk merusaknya, sebagaimana mereka merusaknya pada pertama kalinya. Dan agar mereka menghancurkan semua yang ada di bawah kekuasaan mereka dengan sehancur-hancurnya.

AL ISRAA : 8

عَسَى رَبُّكُمْ أَن يَرْحَمَكُمْ وَإِنْ عُدتُّمْ عُدْنَا وَجَعَلْنَا جَهَنَّمَ لِلْكَافِرِينَ حَصِيرًا
Terjemah :
Mudah-mudahan Tuhanmu akan melimpahkan rahmat(Nya) kepadamu; dan sekiranya kamu kembali kepada (kedurhakaan) niscaya Kami kembali (mengazabmu) dan Kami jadikan neraka Jahannam penjara bagi orang-orang yang tidak beriman.
Tafsir :
Mudah-mudahan Rabb kalian, wahai Bani Israil, merahmati kalian setelah pembalasan-Nya, jika memang kalian bertaubat dan mengadakan perbaikan. Jika kalian kembali membuat kerusakan dan berbuat zhalim, maka Kami akan kembali mengadzab kalian dan menghinakan kalian. Kami jadikan Jahanam penjara bagi kalian dan orang-orang kafir secara umum tanpa bisa keluar darinya selama-lamanya. Dalam ayat ini dan sebelumnya terhadap peringatan terhadap umat ini agar tidak melakukan kemaksiatan, agar mereka tidak ditimpa sebagaimana yang menimpa Bani Israil. Sebab, sunnah-sunnah Allah itu sama tidak pernah berubah.

AL ISRAA : 9

إِنَّ هَـذَا الْقُرْآنَ يِهْدِي لِلَّتِي هِيَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا كَبِيرًا
Terjemah :
Sesungguhnya Al Qur”an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mukmin yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar,
Tafsir :
Sesungguhnya al-Qur”an yang Kami turunkan kepada hamba Kami Muhammad صلی الله عليه وسلم ini membimbing manusia kepada jalan yang paling baik, yaitu agama Islam. Al-Qur”an memberi kabar gembira kepada orang-orang Mukmin yang mengerjakan apa yang diperintahkan Allah kepada mereka dan meninggalkan apa yang dilarang-Nya dari mereka bahwa mereka mendapatkan pahala yang besar.

AL ISRAA : 10

وأَنَّ الَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ بِالآخِرَةِ أَعْتَدْنَا لَهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا
Terjemah :
dan sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, Kami sediakan bagi mereka azab yang pedih.
Tafsir :
Sementara orang-orang yang tidak beriman kepada negeri akhirat berikut balasan di sana, Kami sediakan untuk mereka adzab yang pedih di neraka.

Bagikan

PPDB ONLINE

VIDEO PROFIL IBNU UMAR

Putar Video

TAFSIR AL- MUYASSAR

TAFSIR AL-MUYASAR SURAT AL-MUTHAFFIFIN AYAT 10-17

AL-MUTHAFFIFIN : 10-17 وَيْلٌ يَّوْمَىِٕذٍ لِّلْمُكَذِّبِيْنَۙ الَّذِيْنَ يُكَذِّبُوْنَ بِيَوْمِ الدِّيْنِۗ وَمَا يُكَذِّبُ بِهٖٓ اِلَّا كُلُّ مُعْتَدٍ اَثِيْمٍۙ اِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِ اٰيٰتُنَا قَالَ اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَۗ كَلَّا بَلْ ۜرَانَ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ مَّا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ كَلَّآ اِنَّهُمْ عَنْ رَّبِّهِمْ يَوْمَىِٕذٍ لَّمَحْجُوْبُوْنَۗ ثُمَّ اِنَّهُمْ لَصَالُوا الْجَحِيْمِۗ ثُمَّ يُقَالُ هٰذَا الَّذِيْ كُنْتُمْ بِهٖ تُكَذِّبُوْنَۗ TERJEMAHAN : Kecelakaan yang besarlah pada

Selengkapnya »

TAFSIR AL-MUYASAR SURAT AL-MUTHAFFIFIN AYAT 7-9

AL-MUTHAFFIFIN : 7-9 كَلَّآ اِنَّ كِتٰبَ الْفُجَّارِ لَفِيْ سِجِّيْنٍۗ وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا سِجِّيْنٌۗ كِتٰبٌ مَّرْقُوْمٌۗ TERJEMAHAN : Sekali-kali jangan curang, karena sesungguhnya kitab orang yang durhaka tersimpan dalam sijjin[1563]. Tahukah kamu apakah sijjin itu?(Ialah) kitab yang bertulis. [1563] Sijjin: nama kitab yang mencatat segala perbuatan orang-orang yang durhaka. TAFSIR : Sungguh bahwa tempat kembali orang-orang

Selengkapnya »
Scroll to Top