KASIH SAYANG

Ingatlah, bahwa anak memerlukan sentuhan kasih sayang ibu dan ayahnya. Ingatlah hadits-hadits yang menuturkan bagaimana Rasulullah Shollallohu ‘alayhi wa Sallam mengusap kepala anak-anak dengan tangan beliau. Disebutkan dlam hadits shahih riwayat An.Nasa’i dari Anas Radhiallahu ‘anhu bahwa ia berkata, ” Rasulullah Shollallohu ‘alayhi wa Sallam mengunjungi kaum Anshar, mengucapkan salam kepada anak-anak mereka, dan mengusap kepala mereka.”

Ketika anda bangun pada pagi hari, jangan ragu untuk mengusap kepalanya. Sebelum ia pergi meninggalkan rumah menuju taman kanak-kanak atau sekolah, dekaplah ke dada anda dengan kasih sayang. Ketika ia pulang, ciumlah dan tepuk-tepuklah punggungnya sambil menanyakan apa yang ia lakukan disekolah selama seharian.

Sebelum anak tidur pada malam hari, dekaplah ke dada anda dan ciumlah ia.

Rasululloh Shollallohu ‘Alayhi wa Sallam biasa bercanda dengan anak-anak dan menyayangi mereka. hal ini beliau lakukan terhadap cucu-cucu beliau dan anak-anak para shahabat.

Abu Hurairah Radhiallohu ‘Anhu meriwayatkan bahwa Rasululloh mencium Hasan bin ‘Ali Radhiallohu ‘Anhu. Saat itu Aqra’ bin Habis At.Tamimi duduk didekat beliau. Ia berkata, ” Aku punya 10 anak, dan aku tidak pernah mencium seorang pun diantara mereka.”

Rasulullah menatap sayang kearahnya lalu bersabda, “Siapa tidak menyayangi, ia tidak disayangi.” (HR. Muttafaq ‘alayh)

Mu’awwiyah Radhiallohu ‘Anhu berkata :” Siapa yang punya anak, bersikaplah layaknya anak untuknya.”

Sejumlah orang pedalaman datang menemui Rasulullah lalu bertanya, ” Apakah kalian mencium anak-anak kalian?” Rasulullah menjawab, “Ya.”. mereka lantas berkata ” Tapi kami, demi Allah tidak pernah mencium (anak-anak).”

Rasulullah lantas bersabda ” Apa yang bisa aku lakukan jika Allah telah mencabut kasih sayang dari hati kalian.” (HR. Ahmad)

Source : Kaifaa Turabbii Abnaa’aka fii Haadzaz Zamaan.

Tinggalkan Komentar

Scroll to Top